“Sesungguhnya sakit yang diberikan oleh lisan kedalam hati, itu sangat susah untuk diobati. Maka berpikirlah sebelum berucap.”
Seringkali lisan ini tergelincir mengucapkan kata-kata kotor, mencela orang lain, membicarakan orang lain padahal dia tidak senang untuk diceritakan, bahkan seringkali lisan ini mengucapkan kata-kata yang mengandung kesyirikan dan kekufuran.
Harusnya setiap muslim mengoreksi diri dalam setiap tingkah lakunya, apalagi dalam perkara lisannya, yang begitu enteng mengucapkan sesuatu karena keluar dari lidah yang tak bertulang.
Hendaklah seseorang berpikir dulu sebelum berbicara. Siapa tahu karena lisannya, dia akan dilempar ke neraka. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya ada seorang hamba yang berbicara dengan suatu perkataan yang tidak dipikirkan bahayanya terlebih dahulu, sehingga membuatnya dilempar ke neraka dengan jarak yang lebih jauh dari pada jarak antara timur dan barat.” (HR. Muslim)
Referensi : rumaysho.com
“Maukah engkau kuberi tahu ungkapan yang perbendaharaannya tersimpan di bawah Arsy? Yaitu ungkapan :
ولا حول ول قوة الا بالله
Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.”
Faedah Kajian Kitabul Mar’ah, ahsanallaahu ilayki oleh Thalibah MMS MMS2-200022
Ustadz Ali Musri Semjan Putra, M. A hafidzahullah