Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallah ‘alaihi wa sallam pernah menasehati seseorang, “Manfaatkanlah lima perkara sebelum lima perkara :
- Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu,
- Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu,
- Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu,
- Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu,
- Hidupmu sebelum datang matimu.
Ghanim bin Qais berkata,
كُنَّا نَتَوَاعَظُ فِي أوَّلِ الإِسْلاَمِ : اِبْنَ آدَم ، اِعْمَل فِي فَرَاغِك قَبْلَ شُغْلِكَ ، وَفِي شَبَابِكَ لِكِبَرِكَ ، وَفِي صِحَّتِكَ لِمَرَضِكَ ، وَفِي دُنْيَاكَ لِآخِرَتِكَ . وَفِي حَيَاتِكَ لِمَوْتِكَ
“Di awal-awal Islam, kami juga saling menasehati: wahai manusia, beramallah di waktu senggangmu sebelum datangnya waktu sibukmu, beramallah di waktu mudamu untuk masa tuamu, beramallah di kala sehatmu sebelum datang sakitmu, beramallah di dunia untuk akhiratmu, dan beramallah ketika hidup sebelum datangnya matimu.”
(Disebutkan dalam Hilyatul Auliya’. Dinukil dari Jami’ Al-‘Ulum wa Al-Hikam, 2: 387-388).
Sumber : https://rumaysho.com/12200-waktu-muda-yang-sia-sia.html
•••●✿❁✿●•••
Faedah Kitabul Mar’ah Pertemuan ke 3 “Wanita dalam Mengoptimalkan Waktu Sehat dan Luangnya” oleh Thalibah IMMS1-001232
Ustadz Ali Musri Semjan Putra, M. A hafidzahullah
MADRASAH MAR’AH SHALIHAH
Mencetak Generasi Shalihah, Meniti Jalan Salaful Ummah