Pernah tidak melihat seorang anak yang sabar mendengar cerita orang tuanya yang berulang? Sikap seperti apakah ini?

 

Itu adalah Taghaful yang merupakan etika pura-pura tidak tahu terhadap kesalahan/kekeliruan orang lain, mengabaikan penyebutan kesalahan orang lain, sebagai tanda kelembutan bagi yg disalahkan, agar tidak menimbulkan rasa benci dan pengkhianatan lebih lanjut, sehingga tidak melemahkan rasa percaya dirinya, atau menyelinap ke dalam dirinya rasa frustrasi terhadap saudaranya, serta terhindar dari sebab retaknya hubungan antara manusia melalui cara perpecahan atau kekeliruan. (https://al-maktaba.org/book/31621/66040)

 

Sikap taghaful, ternyata juga mencakup etika pura-pura tidak tahu apa yang telah kita kobarkan kepada saudara. Inilah yang ada dalam naungan ukhuwah atau persaudaraan dalam Islam.

 

Sikap ini termasuk manhaj (pendekatan) tarbawi (pendidikan), dakwah dan sosial, ia memiliki dampak yang baik bagi jiwa, ia banyak dibutuhkan dalam setiap kasus dan peristiwa, sebab ia termasuk akhlak yg mulia.

  1. Al Hasan Al Bashri rahimahullah berkata, “Taghaful akan senantiasa menjadi ciri khas akhlak mulia”
  2. Berkata Al A’masy rahimahullah, “Taghaful akan memadamkan banyaknya kejelekan”
  3. Sufyan rahimahullah berkata, “Taghaful akan senantiasa menjadi karakter (orang-orang) yg berakhlak mulia”.
  4. Berkata Abu Tammam rahimahullah:
    “Orang bodoh bukanlah penguasa dalam bangsanya, tetapi penguasa bangsanya adalah orang-orang pilihan”.

 

Dari sini dapat kita ambil faedah tentang pelajaran akhlak mulia dari adab taghaful, sebagaimana yg disebutkan oleh ibnu juraij dari atho’ bin abi rabi’ah bahwa ia berkata, sesungguhnya seseorang telah menceritakan padaku tentang suatu permasalahan, maka aku diam seolah belum pernah mendengarnya sebelumnya, padahal aku sudah mendengarnya sebelum ia dilahirkan. (Tarikh Madinah Dimasyqa: 40/401)

 

Baca selengkapnya: https://bimbinganislam.com/seni-akhlak-taghaful/

 

Rabu, 11 Zulkaidah 1444 H.

berbagi ilmu

Silahkan bagikan ilmu ini pada yang lain!

Tinggalkan Komentar